DetikSport
Manchester -
Dalam lima laga pertamanya menangani Manchester United di liga, David Moyes
sudah merasakan dua kekalahan. Dia tahu pekerjaan menangani 'Setan Merah'
memang tidak mudah.
Setelah menghabiskan sekitar satu dekade menangani Everton, dan belum memenangi satu trofi pun bersama klub itu, Moyes langsung ditunjuk untuk menggantikan Sir Alex Ferguson --yang sudah memberikan puluhan gelar untuk United.
Soal prestasi, Moyes dan Ferguson jelas timpang. Jelas pula Moyes jadi sorotan lantaran sosok yang digantikannya adalah sosok yang membesarkan The Red Devils dalam rentang waktu lebih dari dua dekade terakhir.
Dalam sorotan itu, Moyes menemukan dirinya harus memimpin United dalam start yang berat. Dalam lima laga pertama di Premier League musim ini, dia sudah harus berhadapan dengan Chelsea, Liverpool, dan Manchester City. Hasilnya? Tak ada satu pun dari tiga laga itu berhasil dimenangi. Imbang 0-0 melawan Chelsea adalah yang paling bagus, sementara sisanya kalah 0-1 dan kalah 1-4.
"Saya tidak berpikir ini akan gampang-gampang saja setelah masanya Sir Alex," ujarnya di Sky Sports.
"Akan selalu ada hari-hari seperti ini dan mungkin akan ada lebih banyak lagi hari-hari seperti ini. Saya bisa saja berharap tidak ada (hari-hari berat seperti itu, red), tapi rasanya hari-hari berat akan selalu ada karena inilah sepakbola."
Setelah kalah 1-4 dari City akhir pekan lalu, Moyes meminta timnya segera melupakan kekalahan itu dan bangkit di laga berikutnya. Ujian berikutnya untuk manajer asal Skotlandia itu adalah menghadapi Liverpool di Piala Liga Inggris.
Moyes sendiri diberikan kontrak enam tahun oleh United. Kontrak itu, disebutnya, adalah tanda bahwa 'Setan Merah' menginginkannya membangun sukses lewat proses, bukan instan.
Setelah menghabiskan sekitar satu dekade menangani Everton, dan belum memenangi satu trofi pun bersama klub itu, Moyes langsung ditunjuk untuk menggantikan Sir Alex Ferguson --yang sudah memberikan puluhan gelar untuk United.
Soal prestasi, Moyes dan Ferguson jelas timpang. Jelas pula Moyes jadi sorotan lantaran sosok yang digantikannya adalah sosok yang membesarkan The Red Devils dalam rentang waktu lebih dari dua dekade terakhir.
Dalam sorotan itu, Moyes menemukan dirinya harus memimpin United dalam start yang berat. Dalam lima laga pertama di Premier League musim ini, dia sudah harus berhadapan dengan Chelsea, Liverpool, dan Manchester City. Hasilnya? Tak ada satu pun dari tiga laga itu berhasil dimenangi. Imbang 0-0 melawan Chelsea adalah yang paling bagus, sementara sisanya kalah 0-1 dan kalah 1-4.
"Saya tidak berpikir ini akan gampang-gampang saja setelah masanya Sir Alex," ujarnya di Sky Sports.
"Akan selalu ada hari-hari seperti ini dan mungkin akan ada lebih banyak lagi hari-hari seperti ini. Saya bisa saja berharap tidak ada (hari-hari berat seperti itu, red), tapi rasanya hari-hari berat akan selalu ada karena inilah sepakbola."
Setelah kalah 1-4 dari City akhir pekan lalu, Moyes meminta timnya segera melupakan kekalahan itu dan bangkit di laga berikutnya. Ujian berikutnya untuk manajer asal Skotlandia itu adalah menghadapi Liverpool di Piala Liga Inggris.
Moyes sendiri diberikan kontrak enam tahun oleh United. Kontrak itu, disebutnya, adalah tanda bahwa 'Setan Merah' menginginkannya membangun sukses lewat proses, bukan instan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar