Trofi Premier League Dibawa ke GBK dan Monas

sports.okezone.com

JAKARTA - Misi Manchester United membagi momen kesuksesan sebagai jawara Premier League ke-19 kalinya akan segera diwujudkan sore ini. Rencananya, trofi Premier League yang musim lalu diangkat Wayne Rooney dkk itu akan dibawa Ke dua lokasi land mark di Jakarta.

Menurut Manager Public Relation Tri, Harum Prasodjo, trofi itu akan dibawa ke Stadion Utama Gelora Bung Karno Senayan dan Monumen Nasional.

“Mulai dari pukul 16.00 WIB ke Stadion GBK kemudian ke Monas,” kata Harum Prasodjo, kepada okezone, Rabu (29/6/2011).

Selain ke Indonesia, Trofi Premier League dibawa keliling Asia, seperti Hong Kong, China, Thailand, Malaysia, Singapura. Melalui situs resmi klub, United menegaskan ingin mengajak para fans di Asia ikut merayakan keberhasilan United.

Menurut Harum, Gelora Bung Karno dan Monas dipilih karena United ingin membawa trofi tersebut ke tempat-tempat yang menjadi ikon di negara yang disinggahi.

Eks Kiper United Peringatkan David de Gea

sports.okezone.com

MANCHESTER – Old Trafford tidak mempunyai rumput hijau yang nyaman bagi siapapun yang berusaha menembus skuad inti. Pemain yang bergabung dengan Iblis Merah harus bekerja ekstra keras supaya tampil kompetitif.

Hukum alam di Manchester United begitu keras karena pemain yang bergabung di Theatre of Dream adalah pemain-pemain top dunia. Itu dirasakan betul oleh Roy Caroll, kiper United era 2000-05.

Sebagai mantan pilar United, Caroll memperingatkan hal itu kepada David De Gea yang disebut-sebut akan diboyong ke Old Trafford musim panas ini.

De Gea diproyeksikan mengawal mistar gawang United setelah Edwin van der Sar menyatakan pensiun. Tapi Sir Alex tentu tidak akan memberi tiket begitu saja kepada De Gea. Dia harus membuktikan diri lebih pantas dibanding Andreas Lindegaard, Tomasz Kuszczak serta Ben Amos.

“Edwin van der Sar telah melakukan tugasnya dengan baik di Manchester United dalam beberapa tahun terakhir dan kiper muda ini mendatangi klub terbaik di dunia, dia punya beban berat di pundaknya,” kata Caroll seperti dikutip The World Game, Rabu (29/6/2011).

De Gea menjadi incaran United setelah menunjukkan performa cemerlang di bawah mistar gawang Atletico Madrid. Baru-baru ini kiper 20 tahun tersebut juga sukses membawa Spanyol U-21 merengkuh Piala Eropa U-21. Tapi bekal catatan tersebut belum cukup bagi De Gea saat di United.

“Manchester United adalah klub yang selalu ingin menjuarai setiap trofi dan tekanan saat bermain di United adalah persoalan besar,” tambah kiper yang pernah merasakan sulitnya bersaing dengan Fabian Barthez dan Tim Howard selama berkarier lima tahun di Old Trafford.

United diperkirakan berani memboyong De Gea meski mengeluarkan dana sekira 18 juta pounds, harga ini menurut Caroll sebenarnya terlalu mahal mengingat De Gea bukan kiper berpengalaman.

“Itu dana yang besar untuk kiper 20 tahun tapi Sir Alex Ferguson tahu apa yang dilakukannya dan saya kira dalam beberapa tahun kedepan dia akan membuktikan diri seberapa bagus dia di Liga Spanyol,” ujar Caroll yang mengaku penasaran ingin melihat kiprah De Gea di Premier League.

Kuota Gelandang Membengkak, Gerrard Tidak Masalah

sports.okezone.com

LIVERPOOL - Kapten Karismatik Liverpool, Steven Gerrard tampaknya senang dengan skuad Liverpool sekarang. Walau dipenuhi oleh pemain yang berposisi sama di lini tengah, dirinya tetap menyambut gembira karena dirinya merasa tidak bermasalah dengan hal itu.

Patut diketahui bahwa Liverpool merupakan gudangnya pemain tengah. Ada Lucas Leiva, Steven Gerrard, Christian Poulsen, Joe Cole, Raul Meireles, Jay Spearing, Milan Jovanovic hingga Alberto Aquilani yang akan kembali dari Juventus.

“Dengan siapapun saya bermain, itu bukanlah masalah. Kami mempunyai banyak gelandang bagus di sini. Contohnya, Saya pikir Lucas Leiva telah menjadi pemain terbaik kami di musim lalu,” ujarnya seperti dilansir dari Tribalfootball, Rabu (29/6/2011).

“Jay Spearing muncul di beberapa musim akhir dan Raul Meireles telah mempunyai musim fantastis pertamanya di sepakbola Inggris. Dia menunjukkan performa hebat dan mencetak beberapa gol penting,” papar Gerrard mengenai rekannya di tim.

Steven Gerrard tampaknya telah siap untuk segera bermain membela tim asal kota pelabuhan itu. Musim lalu dirinya terganggu cedera sehingga jarang ditampilkan dan harus rela melihat rival timnya Manchester United meraih gelar ke 19 melewati torehan gelar Liverpool.

Janji Gerrard untuk Liverpudlian

sports.okezone.com

LIVERPOOL – Liverpool mengalami dua musim terakhir yang suram. Di masa kampanye 2009-2010, The Reds terlempar dari zona The Big Four, dan torehan buruk itu kembali terjadi di musim 2010-2011.

Meski terlempar dari Liga Champions, di musim 2010-11, The Reds masih bisa berkiprah di Eropa melalui Europa League. Kini kubu Merseyside bahkan kehilangan tiket ke kompetisi kasta kedua Benua Eropa itu.

Berbagai persoalan menjadi kambing hitam kegagalan Liverpool. Mulai dari minimnya belanja pemain di musim lalu, serta hengkangnya sejumlah pilar seperti Mascherano dan Xabi Alonso.Persoalan di kursi pelatih dan proses perpindahan kepemilikian klub juga menambah persoalan The Reds.

Tapi memasuki musim yang baru, optimisme kembali merebak dalam dada kapten Steven Gerrard. Gelandang andalan Inggris ini melihat situasi klub sudah kondusif untuk kembali bertarung di Premier League.

“Apa yang bisa saya sampaikan kepada fans adalah Liverpool akan kembali merebut trofi sesegera mungkin karena kami berada di jalur yang tepat,” kata Gerrard kepada The Sun, seperti dikutip Goal, Rabu (29/6/2011).

Alasan Gerrard, The Reds kini memiliki pemain-pemain hebat di mana musim lalu Luis Suarez dan Andy Caroll telah didatangkan ke Anfield Stadium.

Masalah pelatih juga sudah teratasi dengan bergabungnya Kenny Dalglish menggantikan Roy Hodgson. Di pertengahan musim lalu, Dalglish dinilai memberikan harapan besar bagi kebangkitan The Reds.Terlebih pemilik lama Tom Hicks dan George Gillet telah keluar dari Merseyside.

“ Kami memiliki pemain-pemain hebat, struktur klub juga sehat dari pucuk hingga dasar. Ketika itu yang terjadi dalam tim, maka tim tidak akan jauh-jauh dari trofi,” tambahnya.

“Kami akan menjadi juara lagi tapi sulit dikatakan karena hal itu menambah beban besar kepada tim,” ujar Gerrard.

Tiba di Jakarta, Ferdinand Langsung Jajal Nasi Goreng

sports.okezone.com

JAKARTA – Kehadiran Rio Ferdinand di Jakarta menarik perhatian banyak kalangan. Apalagi, Ferdinand bukan satu-satunya pemain Eropa yang menyambangi Jakarta belakangan ini.

Setelah Giovanni van Bronckhorst dan Cesc Fabregas, giliran bek Manchester United, Ferdinand, yang mendatangi Jakarta. Bek Timnas Inggris akhirnya tiba di Bandara Soekarno Hatta, Rabu (29/6/2011) dini hari WIB.

Kedatangan Ferdie ini sudah dinanti fans United yang rela menunggu di bandara. Melihat antusiasme fans, Ferdie memberikan tanda tangan di atas jersey Setan Merah kepada salah seorang yang beruntung.

Sesampainya di Jakarta mantan pemain Leeds United ini langsung menyatakan kegembiraannya melalui situs mikroblogging, twitter. Bahkan, tweet Ferdinand menggunakan bahasa Indonesia.

“Apa Kabar Indonesia, baru sampai di Jakarta. Now I am trying nasi goreng (the most populet indonesian food)! Lovely people out there! #oooff!” demikian pernyataannya dalam akun @rioferdy5.

Ferdinand memang dikenal dekat dengan fansnya di Indonesia. Follower twitternya melonjak drastis saat bek 32 tahun rajin memberikan dukungan kepada Timnas Indonesia di Piala AFF tahun lalu.