DetikSport

Jakarta - Allenatore AS Roma Rudi Garcia antusias menyambut Derby Della Capitale pertamanya. Kemenangan jadi target, meski Garcia menegaskan hasil apapun tak menentukan perjalanan musim ini.

Roma dan Lazio akan saling berhadapan di stadion Olimpico, Minggu (22/9/2013) malam WIB. Ini merupakan pertemuan yang ke-139 kalinya sepanjang sejarah, namun jadi yang pertama kalinya untuk untuk Garcia berpartisipasi di Derby Della Capitale.

Garcia sendiri pernah merasakan derby kala masih melatih Lille, namun dia percaya Derby Roma punya aura berbeda. Bertindak sebagai tuan rumah, ia yakin dukungan dari para penggemar bisa membantu timnya di laga besok.

"Derby Lille-Le Mans adalah derby yang menarik dengan 45 ribu orang penonton, tapi saya yakin akan sangat berbeda di sini. Ini adalah derby Roma pertama saya dan saya sangat senang bisa merasakannya. Memenangi laga ini bakal fantastis," kata Garcia seperti dikutip Football Italia.

"Totti berkata bahwa para pemain asli Roma lebih merasakan sesuatu di laga ini dibandingkan para pemain lainnya, tapi seluruh pemain terlihat rileks."

"Kami beruntung punya tiga pemain asli Roma di skuat ini, tapi krusial untuk tidak mengalami tekanan terlalu besar. Kami menginginkan tiga poin, tapi ini adalah derby dan setiap orang tahu ini adalah pertandingan yang berbeda."

"Kami bertindak sebagai tuan rumah dan saya yakin para penggemar kami bakal jadi pemain ke-12. Derby bukanlah laga yang sama seperti laga lainnya bagi saya, tapi itu lebih spesial lagi di mata para penggemar," imbuh pelatih 49 tahun itu.

Roma punya bekal bagus menatap pertandingan ini karena 'Serigala Ibukota' sejauh ini masih sempurna di tiga laga awal Seri A. Garcia pun berharap itu bisa jadi modal yang cukup untuk mengatasi Lazio.

"Yang paling penting adalah bahwa kami menjelang laga ini dengan sembilan poin dari tiga kemenangan. Kami tahu ini adalah partai penting, tapi ini hanya satu laga. Yang bisa saya ucapkan hanyalah Anda tidak memainkan sebuah derby, melainkan memenanginya. Itulah yang berlaku di seluruh Eropa."

"Bagaimanapun juga, faktanya adalah kami tetap menilai sebuah tim dari 10 pertandingan yang dilalui daripada sekedar satu partai. Memang lebih baik jika mendapatkan kemenangan pada hari Minggu besok, tapi hasil apapun tidak akan mengubah apapun di sisa musim."