sports.okezone.com
BEIJING – Sabda
si bengal Mario Balotelli tak pernah habis digarap menjadi topic unik nan
konyol. Baru-baru ini, Balotelli melontarkan komentar yang melecehkan Barcelona
sebagai satu unit tim yang bukan berisikan pesepakbola melainkan sekumpulan
gadis berolah bola.
Belum diketahui dasar celotehan Super Mario yang satu ini ketika ada awak media yang menanyakannya tentang Los Cules. Merunut beberapa kabar yang mengudara, Balotelli hanya masih kesal akan kekalahan memalukan Italia atas Spanyol di final Euro 2012 lalu. Sebagaimana diketahui, sebagian besar personil Spanyol merupakan punggawa Barca.
“Barcelona? Saya tak ingin bermain untuk mereka. Saya tak ingin bermain bersama para gadis,” ejek Balotelli, sebagaimana dinukil SportWitness, Sabtu (28/7/2012).
Ya, mungkin itu hanya ungkapan kemarahan yang masih menghuni dada bomber Manchester City tersebut. Karena hampir dipastikan, Balotelli tak punya dendam pribadi dengan Blaugrana.
Bahkan, di awal-awal upaya menginjak karier profesionalnya, attaccante internasional Italia berdarah Ghana itu pernah ikut tes jelang memasuki akademi La Masia. Salah satu staf pelatih di sana, Franz Sanchez, masih mengingat betul bagaimana baiknya perangai Balotelli semasa mengikuti tes.
“Dia terlihat seperti anak yang pendiam, hanya sedikit berbicara. Tutur bahasanya juga baik. Begitupun kelakuannya, perangainya menggambarkan sosok yang baik,” ujar Sanchez.
Singkat cerita, Balotelli yang tampil saat sesi tes dengan menyita perhatian, nyaris digandeng La Masia. Tapi akhirnya tak terjadi kesepakatan karena terbentur isu finansial antara klub dengan perwakilan Balotelli.
“Tapi saat itu tak terjadi kesepakatan di antara kami karena alasan keuangan antara klub dengan agennya. Kegagalannya bergabung ke sini bukan karena alasan sepakbola,” tandasnya.
Belum diketahui dasar celotehan Super Mario yang satu ini ketika ada awak media yang menanyakannya tentang Los Cules. Merunut beberapa kabar yang mengudara, Balotelli hanya masih kesal akan kekalahan memalukan Italia atas Spanyol di final Euro 2012 lalu. Sebagaimana diketahui, sebagian besar personil Spanyol merupakan punggawa Barca.
“Barcelona? Saya tak ingin bermain untuk mereka. Saya tak ingin bermain bersama para gadis,” ejek Balotelli, sebagaimana dinukil SportWitness, Sabtu (28/7/2012).
Ya, mungkin itu hanya ungkapan kemarahan yang masih menghuni dada bomber Manchester City tersebut. Karena hampir dipastikan, Balotelli tak punya dendam pribadi dengan Blaugrana.
Bahkan, di awal-awal upaya menginjak karier profesionalnya, attaccante internasional Italia berdarah Ghana itu pernah ikut tes jelang memasuki akademi La Masia. Salah satu staf pelatih di sana, Franz Sanchez, masih mengingat betul bagaimana baiknya perangai Balotelli semasa mengikuti tes.
“Dia terlihat seperti anak yang pendiam, hanya sedikit berbicara. Tutur bahasanya juga baik. Begitupun kelakuannya, perangainya menggambarkan sosok yang baik,” ujar Sanchez.
Singkat cerita, Balotelli yang tampil saat sesi tes dengan menyita perhatian, nyaris digandeng La Masia. Tapi akhirnya tak terjadi kesepakatan karena terbentur isu finansial antara klub dengan perwakilan Balotelli.
“Tapi saat itu tak terjadi kesepakatan di antara kami karena alasan keuangan antara klub dengan agennya. Kegagalannya bergabung ke sini bukan karena alasan sepakbola,” tandasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar