DetikSport
 |
| Brendan Rodgers (REUTERS/Phil Noble) |
Empat gol tanpa balas yang masing-masing dibuat bunuh diri Youness Kaboul, Luis Suarez, Philippe Coutinho, dan Jordan Henderson di Anfield, Minggu (30/3/2014) malam WIB, membuat The Reds kini mengumpulkan 71 poin dari 32 laga.
Raihan poin itu membuat mereka menggeser posisi Chelsea dari puncak klasemen yang sehari sebelumnya kalah 0-1 dari Crystal Palace. Sementara ada jarak empat angka dari Manchester City (punya dua laga sisa) yang juga bermain imbang 1-1 dengan Arsenal.
Performa oke Liverpool musim ini terutama di paruh kedua musim -11 kemenangan dari 13 laga terakhir - sudah membuat mereka kini difavoritkan menjadi juara Premier League. Apalagi mereka masih akan menjamu City dan Chelsea di kandang sendiri April mendatang.
Liverpudlian pun mulai berani bermimpi tinggi-tinggi soal raihan trofi Premier League pertama mereka sekaligus mengakhiri puasa gelar liga yang sudah berlangsung selama 24 tahun.
"Ini adalah mimpi dari seluruh suporter kami. Mereka ingin kami menjadi juara. Sudah lama kami tidak menjadi juara liga, tapi kami tidak memikirkan soal itu," tutur Rodgers ketika ditanya soal kans timnya menjadi juara.
"Tidak, sama sekali tidak. Kami sudah menang delapan laga beruntun. Kami hanya fokus pada diri kami sendiri. Banyak lawan-lawan kuat di liga ini, Anda tidak bisa mengkhawatirkan tim lain dibanding tim Anda sendiri," sambungnya seperti dilansir Socccernet.
Kini Rodgers tak mau berlama-lama larut dalam euforia kemenangan atas Spurs yang membuat mereka memuncaki klasemen. Manajer asal Irlandia Utara itu lebih memilih untuk mempersiapkan timnya sebaik mungkin melakoni laga tandang ke West Ham pekan depan.
"Tugas kami dan saya berikutnya adalah menganalisa West Ham (lawan Liverpool berikut) esok hari," demikian dia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar