Calderon: Komentar Mou Memalukan!

sports.okezone.com

MADRID – Jose Mourinho tak hanya mendapat kritik dari para lawannya, tapi juga mantan Presiden Real Madrid Ramon Calderon. Calderon bahkan menyebut kehadiran The Special One justru bisa menghancurkan Los Blancos.

Mourinho dianggap mengambil alih kekuasaan Madrid dari tangan Presiden Florentino Perez. Namun, Calderon justru mencemaskan hal ini justru bisa menjadi bumerang bagi Madrid sendiri.

Seperti diketahui, The Special One kembali melontarkan kritik pedas kepada ofisial pertandingan saat Madrid dikalahkan Barcelona 2-0 pada leg pertama semifinal Liga Champions. Hingga saat ini saling lempar komentar masih terjadi antara kedua kubu.

Situasi ini amat disayangkan Calderon. Sebagai orang yang pernah berkuasa di Santiago Bernabeu, Calderon menuding Mourinho merupakan penyebab kisruh yang terjadi.

“Ini tidak seperti Real Madrid tapi presiden menjamin kekuasaan kepada Mourinho. Dia seperti pemilik klub,” cetus Calderon sebagaimana dilansir Goal, Sabtu (30/4/2011).

“Bahkan CEO tak bisa masuk ke kantor Mourinho karena dia selalu menguncinya. Sangat tidak mungkin hal ini berakhir dengan baik. Tak terpikirkan hal seperti ini bisa terjadi di era saya sebagai presiden, di mana setiap hal adalah masalah dan skandal,” Calderon menambahkan.

“Fans membayar konsekuensinya. Klub memberikan mereka pelatih yang tahu siapa klub tersebut dan sekarang mereka membayar konsekuensinya. Yang paling menyedihkan konsekuensi itu tak dibayar oleh mereka (klub), melainkan fans,” tandasnya lagi.

Terakhir, Mourinho melontarkan pernyataan pedas kepada kubu Barcelona. Mantan pembesut Chelsea dan Inter Milan menuding Azulgrana melakukan konspirasi dengan UEFA untuk sengaja menjegal langkah Los Blancos ke final Liga Champions. Calderon sama sekali tidak setuju dengan tindakan Mourinho yang melakukan penyerangan verbal kepada kubu lawan.

“Madrid klub besar yang tak pernah komplain soal wasit, komentar itu sangat memalukan. Dengan rasa hormat tak hanya kepada pertandingan, sangat tidak pantas bicara soal Unicef dan wasit,” tegas pria 59 tahun.

Kini, kedua klub saling melaporkan kepada UEFA terkait insiden yang terjadi di Santiago Bernabeu. Calderon menganggap hal ini justru hanya akan menodai citra sepakbola Spanyol.

“Perkara legal antara Madrid dan Blaugrana sebuah kesalahan. Kami memiliki sepakbola terbaik di dunia dan ini menodai citra kami,” pungkasnya.