Cari Blog Ini

Sabtu, 31 Maret 2012

Stoner Temui Kendala (Baru) 1000cc

sports.okezone.com 
Casey Stoner di garasi tim membahas daya 1000cc yang menyulitkan di trek sempit (Foto: Getty Images)

AALST – Sebelum memulai tes pramusim, hampir semua pembalap membutuhkan waktu lama untuk beradaptasi dengan mesin 1000cc yang akan digunakan musim ini. Sebagian dari mereka berhasil, termasuk Casey Stoner.

Bahkan dalam beberapa sesi tes, Stoner selalu menjadi yang terdepan dengan RC213V versi 1000cc. Tapi ternyata, setelah sesi tes paripurna di Jerez akhir pekan lalu, sang juara bertahan itu menemukan satu masalah baru.

Dengan daya traksi yang penuh power, ternyata motor akan didera kendala jika harus mengaspal di trek sempit, seperti Jerez. Di tes sebelumnya, Sepang memiliki trek lebar sehingga tak membuat power 1000cc menjadi masalah.

Tapi jika harus menggarap trek-trek sempit seperti Jerez atau Sachsenring, mesin besar itu akan menimbulkan masalah bagi para rider, termasuk dirinya. Terlebih ketika sudah memasuki detik-detik akan melahap tikungan tajam dari trek lurus.

“Trek Jerez terbilang sempit, terutama untuk motor berkapasitas besar. Anda takkan membutuhkan gigi keenam di sana. Saat di Jerez, saya sempat frustrasi, karena daya motor ini besar, lalu ketika keluar-masuk tikungan, anda takkan bisa memaksimalkan daya kapasitas motor ini. Anda akan selalu berusaha memperlambat laju motor anda,” ungkan Stoner.

“Tapi saat menjajal trek yang lebih terbuka, motor dengan mesin besar ini akan lebih menyenangkan untuk terus digeber. Anda benar-benar bisa memanfaatkan power motor ini,” lanjutnya, seperti disitat MCN, Rabu (28/3/2012).

Rider Yamaha Tech3, Cal Crutchlow juga punya opini serupa dengan Stoner. Power Yamaha YZR-M1 1000cc membuat trek Jerez dianggap Crutchlow bagaikan trek go-kart. Sulit untuk sekali saja menggeber 100 persen daya motornya.

“Anda takkan bisa menggeber sebanyak 100 persen di Jerez dengan motor 1000cc. Motornya takkan sanggup menahan laju kekuatan mesinnya. Anda harus menurunkan gigi lebih rendah saat masuk tikungan. Setelah menjajal Sepang yang berkarakter trek cepat, dengan motor ini membuat Jerez seperti trek go-kart saja,” pungkas Crutchlow.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar