Cari Blog Ini

Jumat, 30 Maret 2012

Soal Lapangan, UEFA Bela Milan

sports.okezone.com 
Iniesta berduel dengan Bonera di San Siro (Foto: Getty)
NYON - Masalah rumput stadion San Siro masih jadi perdebatan. Pihak UEFA akhirnya memberikan klarifikasi soal rumput di stadion kebanggaan kota Milan itu.

Usai duel Milan kontra Barca pada leg pertama perempat final Liga Champions, Kamis (29/3/2012) dini hari kemarin, pihak Barcelona melayangkan protes resmi. Dalam surat keluhannya pihak Blaugrana melalui sang entrenador Josep 'Pep' Guardiola menilai rumput San Siro terlalu tipis sehingga licin dan membuat Lionel Messi dkk, tak bisa menampilkan perfoma terbaiknya. Laga pun berkesudahan 0-0.

Kubu Milan sendiri juga sudah melontarkan bantahannya. Kubu Il Diavolo menyatakan bahwa tidak ada masalah dengan kondisi rumput mereka.

Pihak UEFA sendiri menyatakan bahwa kondisi lapangan San Siro memang tidak bermasalah. Hanya, faktor cuaca diakui sedikit membuat kondisi lapangan agak licin.

“Lapangan di Milan (San Siro) adalah masalah biasa yang terjadi karena iklim mikro di dalam stadion.  Jadi,  tidak ada yang bisa dilakukan kedua klub,” tutur Giorgio Marchetti perwakilan UEFA kepada RadioCalciomercato.it, Jumat (30/3/2012).

“Pihak Inter dan Milan sudah mencoba mengatasi masalah ini dengan menambah rumput. Namun, kondisi (waktu) yang tidak ideal, karena banyaknya pertandingan yang dijalani kedua klub,” sambungnya.

“Atas dasar itu, maka rumput stadion San Siro (Giuseppe Meazza) bisa diterima. Suatu hal yang normal juga ada perbedaan penerimaan (dari klub),” imbuhnya.

Stadion San Siro dibangun memang kerap bermasalah dengan rumputnya sejak direnovasi untuk kali ketiga pada Piala Dunia 1990. Hingga kini, masalah utama adalah sirkulasi udara yang tidak bagus sehingga membuat rumput tidak tumbuh dengan sempurna.

Hal ini bahkan membuat Inter dan Milan harus merogoh kocek cukup dalam untuk membeli rumput dari Belanda setiap beberapa minggu sekali dan kembali menambal rumput stadion.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar