DetikSport
 |
| Nemanja Vidic (Getty Images/Alex Livesey) |
Manchester - Kapten Manchester United Nemanja Vidic
menyebut timnya sempat berada dalam kondisi bagus usai memimpin lebih dulu dari
Bayern Munich. Maka ia pun menyayangkan adanya kesalahan yang membuat lawan
bisa menyamakan kedudukan jadi 1-1.
Dalam laga leg pertama perempatfinal Liga Champions di Old Trafford, Rabu (2/4/2014) dinihari WIB, tuan rumah MU yang tampil menggigit khususnya dalam meredam serangan bergelombang Bayern dan kemudian mengancam lewat serangan balik.
'Setan Merah' bahkan berhasil unggul terlebih dulu ketika sundulan Vidic bersarang di dalam gawang Manuel Neuer di menit ke-58. Namun, keunggulan tak dapat dipertahankan karena enam menit berselang Bastian Schweinsteiger bisa menyamakan skor.
Gol itu sendiri lahir karena para pemain MU sedikit terlambat merapatkan barisan pertahanannya, sebagaimana yang mereka lakukan sebelum dan sesudah gol balasan tersebut.
"Itu merupakan pertandingan yang berat. Dalam kedudukan 1-0 kami sudah mendapatkan hasil bagus, kami saat itu dalam posisi bagus dan solid, tapi satu kesalahan dan kami menanggung akibatnya," sesal Vidic kepada ITV Sport yang dikutip BBC.
"Mereka akan memiliki banyak penguasaan bola di kandang mereka sendiri (di laga leg kedua) jadi kami mesti menjaga kondisi kami dan saya pikir kami bisa melukai mereka," serunya.
Di akhir laga ESPN mencatat Bayern unggul penguasaan bola atas MU dengan 74%-26%. Namun, MU lebih efektif memanfaatkan peluang dengan mengirim empat tembakan tepat sasaran dari total enam tembakan sedangkan Bayern membuat tiga tembakan jitu dari total 16 percobaan yang dilepaskan.
Dalam laga leg pertama perempatfinal Liga Champions di Old Trafford, Rabu (2/4/2014) dinihari WIB, tuan rumah MU yang tampil menggigit khususnya dalam meredam serangan bergelombang Bayern dan kemudian mengancam lewat serangan balik.
'Setan Merah' bahkan berhasil unggul terlebih dulu ketika sundulan Vidic bersarang di dalam gawang Manuel Neuer di menit ke-58. Namun, keunggulan tak dapat dipertahankan karena enam menit berselang Bastian Schweinsteiger bisa menyamakan skor.
Gol itu sendiri lahir karena para pemain MU sedikit terlambat merapatkan barisan pertahanannya, sebagaimana yang mereka lakukan sebelum dan sesudah gol balasan tersebut.
"Itu merupakan pertandingan yang berat. Dalam kedudukan 1-0 kami sudah mendapatkan hasil bagus, kami saat itu dalam posisi bagus dan solid, tapi satu kesalahan dan kami menanggung akibatnya," sesal Vidic kepada ITV Sport yang dikutip BBC.
"Mereka akan memiliki banyak penguasaan bola di kandang mereka sendiri (di laga leg kedua) jadi kami mesti menjaga kondisi kami dan saya pikir kami bisa melukai mereka," serunya.
Di akhir laga ESPN mencatat Bayern unggul penguasaan bola atas MU dengan 74%-26%. Namun, MU lebih efektif memanfaatkan peluang dengan mengirim empat tembakan tepat sasaran dari total enam tembakan sedangkan Bayern membuat tiga tembakan jitu dari total 16 percobaan yang dilepaskan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar