Cari Blog Ini

Senin, 20 Februari 2012

Jelang Napoli vs Chelsea

Terry: Gengsi Premier League di Pundak Chelsea

sports.okezone.com 
John Terry kapten Chelsea (Foto: Reuters)
LONDON - Kapten tim Chelsea John Terry menilai laga kontra Napoli di Liga Champions, bukan hanya pertandingan biasa. Menurutnya, duel tersebut merupakan pertaruhan gengsi sepakbola Inggris, Premier League.

Dalam beberapa tahun terakhir, Premier League sempat mengklaim mereka merupakan liga paling bergengsi di dunia. Hal ini merujuk pada meratanya kekuatan klub-klub Premier League dan catatan impresif tim-tim Inggris di pentas Eropa dalam lima musim terakhir.

Namun, di musim ini gengsi Premier League terancam melorot, menyusul performa buruk para utusannya di pentas Eropa, terutama Liga Champions. Seperti kita ketahui, gagal lolosnya duo Manchester (United dan City) membuat Inggris hanya diwakili Chelsea dan Arsenal di babak 16 besar.

Untuk Arsenal, peluang mereka untuk bisa lolos ke babak perempat final bisa dikatakan sudah habis menyusul kekalahan 0-4 dari utusan Italia, AC Milan pada leg pertama di San Siro, tengah pekan lalu. Sulit rasanya buat anak asuh Arsene Wenger menang dengan selisih lima gol  meski bermain di Emirates pada leg kedua, awal Maret mendatang.

Dengan demikian, Chelsea berpotensi menjadi satu-satunya harapan Premier League untuk menjaga gengsi di Benua Biru. “Dengan posisi Arsenal yang sepertinya sangat sulit untuk membalikkan keadaan, kami mungkin jadi satu-satunya tim Inggris tersisa di Liga Champions,” tutur Terry di situs resmi Chelsea, Senin (20/2/2012).

Namun, tantangan tak kalah sulit juga dihadapi anak asuh Andre Villas Boas ketika dijadwalkan bentrok kontra wakil Serie A lainnya, Napoli yang menyandang predikat kuda hitam.

Pada leg pertama babak 16 besar, Rabu (22/2/2012) dini hari nanti, The Pensioner -julukan lain Chelsea- bakal bertamu ke San Paolo, markas Il Partenopei.

“Penting bagi kami untuk membuat awal yang baik,” pungkas Terry menyatakan timnya harus mampu mencuri kemenangan di kandang Napoli sehingga memudahkan tugas di Stamford Bridge pada leg kedua.

Melihat performa Chelsea yang inkonsisten sepanjang musim ini, rasanya Premier League berpotensi tidak punya wakil di babak perempat final Liga Champions musim ini. Apalagi, kubu Napoli pastinya tampil tanpa beban karena bisa menembus fase knock out saja sudah merupakan prestasi membanggakan klub milik pengusaha dan sutradara film Aurelio de Laurentiis ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar