Pesta Gol di Barbera

sports.okezone.com

Foto: Udinese meluluhlantakan Palermo dengan tujuh gol tanpa balas/Daylife

PALERMO – Udinese tanpa ampun meluluhlantakan Palermo di Stadio Renzo Barbera dengan tujuh gol. Hebatnya lagi, hanya dua pemain yang berhasil mencatatkan namanya di papan skor.

Seperti mimpi buruk, Palermo dipermalukan Udinese tujuh gol tanpa balas di hadapan pendukung sendiri, Minggu (27/2/2011). Namun, hanya Antonio Di Natale (10’, 41’, 61’) dan Alexis Sanchez (19’, 28’, 42’, 48’) yang memperdayai kiper tuan rumah, Salvatore Sirigu.

Petaka Palermo mulai terasa di 45 menit babak pertama. Skuad besutan Delio Rossi sudah kebobolan lima gol sepanjang paruh pertama. Udinese memecah kebuntuan di menit sepuluh. Berawal dari crossing Pablo Armero, sundulan Di Natale tak bisa dihentikan Sirigu.

Keunggulan Udinese bertambah di menit 19 saat Sanchez berhasil menyontek bola dari jarak dekat dan bersarang tepat di pojok gawang tim tuan rumah. Selang sembilan menit, striker asal Chile kembali mengacak-acak lini belakang Palermo melalui aksi individu.

Kecepatan Sanchez tak terkejar para pemain belakang tuan rumah, dan memaksa Sirigu kembali memungut bola dari gawangnya.

Unggul tiga gol membuat Udinese kian menggila. Serangan bertubu-tubi terus dilancarkan Di Natale dkk. Situasi ini membuat barisan belakang Palermo frutrasi. Situasi kian buruk saat Armin Bacinovic diusir wasit setelah menerima kartu kuning kedua.

Unggul pemain langsung direspon Udinese dengan sebuah gol. Sirigu lagi-lagi dibuat tak berdaya oleh gol yang dibukukan Di Natale udai menerima umpan Sanchez.

Jelang babak pertama usai, kembali Sanchez mencatatkan namanya di papan skor. Sanchez tak terkawal di area penalti menceploskan bola dari jarak dekat. Udinese menutup paruh pertama dengan kepercayaan diri tinggi berkat unggul lima gol gol tanpa balas.

Aksi Sanchez ternyata tak berhenti sampai di situ. Sanchez justru menggenapkan quattrick hanya tiga menit setelah peluit babak kedua dibunyikan.

Sanchez berhasil melepaskan tendangan saat dikawal tiga punggawa Palermo sekaligus. Sirigu sempat memblok tendangan Sanchez, namun bola rebound justru jatuh tepat di depan pemain 22 tahun.

Palermo kembali kehilangan pemain setelah Matteo Darmian melakukan pelanggawan terhadap Armero di kotak penalti. Di Natale, yang menjadi eksekutor, sukses memperdayai Sirigu sekaligus melengkapi pesta gol Udinese di menit 61.

Tambahan tiga angka melesatkan Udinese ke posisi lima dengan 47 poin, defisit satu angka dari Lazio yang satu tingkat di atasnya. Sementara Palermo kian menjauh dari zona Eropa, berada di urutan delapan dengan nilai 40.


Susunan Pemain

Palermo: S. Sirigu; C. Bovo, M. Darmian, F. Balzaretti, S. Andelkovic; G. Migliaccio , Nocerino, J. Pastore, A. Bacinovic, J. Ilicic, A. Hernandez

Udinese: S. Handanovic; C. Zapata, M. Benatia, M. Domizzi, P. Armero, G. Pinzi, G. ?nler, M. Isla, K. Asamoah, A. Sanchez, A. Di Natale