Napoli Keok, Italia pun Rontok
sports.okezone.com
Foto: Para pemain Napoli (biru) hanya bisa tertunduk lesu ditengah euforia para pemain Villarreal/Getty Images
VILLARREAL - Habis sudah wakil Italia di ajang Europa League musim ini. Napoli yang jadi satu-satunya tim asal Italia harus terhenti di babak 32 besar.
Adalah wakil Spanyol, Villarreal yang merontokkan Italia di turnamen kasta kedua Eropa musim ini. Menjamu Il Partenopei di Estadio El Madrigal, skuad Kapal Selam Kuning berhasil memetik kemenangan tipis 2-1. Dengan hasil ini, Villarreal berhak melaju ke babak 16 besar dengan agregat 2-1, setelah bermain 0-0 pada leg pertama di San Paolo, markas Napoli.
Dalam laga kali ini, sebenarnya Napoli sempat mendapatkan angin segar ketika, Marek Hamsik berhasil merobek jala Diego Lopez pada menit ke-18. Hamsik berhasil memanfaatkan tendangan penjuru untuk melepaskan sundulan yang sukses membawa Napoli unggul lebih dulu 1-0.
Namun, euforia para pemain Napoli harus sirna di penghujung babak pertama. Villarreal secara mengejutkan mampu bangkit dan membalikkan kedudukan hanya dalam tempo dua menit lewat aksi duet mautnya Nilmar dan Giuseppe Rossi.
Gol penyeimbang The Yellow Submarine tercipta di menit ke-43. Sedikit berbau keberuntungan, Borja Valero berhasil mengirim umpan manis ke arah Nilmar di dalam kotak penalti yang langsung disambar dengan sebuah sepakan mendatar yang tak mampu dijangkau kiper Napoli, Morgan de Sanctis. 1-1 kedudukan sama kuat.
Berhasil menyamakan kedudukan, para pemain Villarreal kian semangat melancarkan serangan. Sementara di sisi lain, para pemain Napoli terlihat gugup sehingga irama permainan mereka tidak jelas. Hasilnya, petaka bagi Napoli pun datang hanya dua menit setelah gol penyeimbang Nilmar.
Tragisnya, aktor utama yang membuat Villarreal berbalik unggul 2-1 adalah bomber asal Italia, Giuseppe Rossi. Berawal dari kesalahan Hasan Yebda yang gagal mempertahankan bola di lapangan tengah, Valero langsung menggiring bola ke kotak penalti dan mengirim umpan kepada Rossi. Bomber muda Italia ini pun langsung menyembutnya dengan sepakan yang sedikit berbelok arah setelah mengenai Juan Zuniga, sehingga mengecoh de Sanctis. Villarreal berhasil menutup paruh pertama dengan skor 2-1.
Di babak kedua, permainan berlangsung seru. Napoli yang berupaya keras mencari gol penyeimbang terus melancarkan serangan. Untuk menambah daya dobrak, pelatih Walter Mazzarri menurunkan bomber andalannya Edinson Cavani di menit ke-54. Masuknya, top skor Serie A ini memang sukses membuat alur serangan Napoli kian deras.
Sialnya, sepanjang babak kedua, berbagai upaya dan peluang yang didapat para pemain Napoli selalu gagal membuahkan hasil. Hingga berakhirnya laga, skor 2-1 untuk keunggulan Villarreal pun tetap bertahan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar