sports.okezone.com
MADRID - Ada cerita menarik
di balik kemenangan 4-1 yang dipetik Real Madrid atas Athletic Bilbao di
Santiago Bernabeu, dini hari tadi. Pelatih El Real, Jose Mourinho mendapat
cemoohan dari fans Madrid, atau biasa disebut Madridista. Kenapa?
Ya, sepanjang laga yang dilangsungkan di Bernabeu, Mou memang menjadi salah satu sasaran utama cemoohan Madridista yang nampaknya tidak puas dengan kinerja Mou yang di musim ini belum mampu mengalahkan seteru abadi, Barcelona.
Dari dua kali pertemuan di Bernabeu, Madrid selalu keok. Yang pertama terjadi pada laga El Clasico di La Liga di mana Madrid yang sempat unggul 1-0 harus menelan kekalahan 1-3.
Sementara terakhir, Madrid juga harus menelan malu di kandangnya setelah Barca sukses meraih kemenangan 2-1 pada leg pertama babak perempatfinal Copa del Rey, Kamis dini hari kemarin.
Alhasil, saat laga kontra Bilbao, para pendukung Madrid yang memadati Bernabeu kompak memberikan siulan dan cemoohan kepada Mou sepanjang pertandingan. Namun, uniknya Mou justru menanggapi kritikan fans dengan cuek.
“Tak ada masalah. Hal ini memang tidak terjadi saat saya melatih Porto, Chelsea atau Inter Milan. Tapi, selalu ada yang pertama untuk segala hal,” tutur Mou menerima cemoohan fans.
“Di sini (Zinedine) Zidane pernah menerima siulan (cemooh), begitu juga dengan Ronaldo dan Cristiano Ronaldo. Jadi, mengapa saya tidak bisa menerima hal ini?,” sambungnya dalam konferensi pers selepas pertandingan.
“Zidane, Ronaldo dan Cristiano merespon dengan gol. Sementara, saya akan coba meresponnya dengan kinerja,” imbuhnya seraya menegaskan dirinya akan membuat fans Madrid bangga dengan hasil kerja kerasnya.
Lebih jauh, Mourinho juga menolak anggapan ada krisis dalam skuadnya, setelah kekalahan dari Barca. Pelatih berjuluk The Special One ini menyatakan, Madrid masih punya peluang mengalahkan Barca di Copa, begitu juga berprestasi di Liga dan Liga Champions.
“Ini merupakan kali pertama, kami berada di puncak klasemen La Liga dengan keunggulan lima poin. Kami berhasil lolos ke babak 16 besar Liga Champions, dan juga masih punya satu pertandingan di Copa del Rey, tegasnya dikutip Goal, Senin (23/1/2012).
“Jika pun kami kalah, itu bukan dari klub kacangan seperti Alcorcon, tapi oleh Barcelona dan saya sudah melakukan pekejaan dengan sebaik-baiknya,” pungkasnya.
Ya, sepanjang laga yang dilangsungkan di Bernabeu, Mou memang menjadi salah satu sasaran utama cemoohan Madridista yang nampaknya tidak puas dengan kinerja Mou yang di musim ini belum mampu mengalahkan seteru abadi, Barcelona.
Dari dua kali pertemuan di Bernabeu, Madrid selalu keok. Yang pertama terjadi pada laga El Clasico di La Liga di mana Madrid yang sempat unggul 1-0 harus menelan kekalahan 1-3.
Sementara terakhir, Madrid juga harus menelan malu di kandangnya setelah Barca sukses meraih kemenangan 2-1 pada leg pertama babak perempatfinal Copa del Rey, Kamis dini hari kemarin.
Alhasil, saat laga kontra Bilbao, para pendukung Madrid yang memadati Bernabeu kompak memberikan siulan dan cemoohan kepada Mou sepanjang pertandingan. Namun, uniknya Mou justru menanggapi kritikan fans dengan cuek.
“Tak ada masalah. Hal ini memang tidak terjadi saat saya melatih Porto, Chelsea atau Inter Milan. Tapi, selalu ada yang pertama untuk segala hal,” tutur Mou menerima cemoohan fans.
“Di sini (Zinedine) Zidane pernah menerima siulan (cemooh), begitu juga dengan Ronaldo dan Cristiano Ronaldo. Jadi, mengapa saya tidak bisa menerima hal ini?,” sambungnya dalam konferensi pers selepas pertandingan.
“Zidane, Ronaldo dan Cristiano merespon dengan gol. Sementara, saya akan coba meresponnya dengan kinerja,” imbuhnya seraya menegaskan dirinya akan membuat fans Madrid bangga dengan hasil kerja kerasnya.
Lebih jauh, Mourinho juga menolak anggapan ada krisis dalam skuadnya, setelah kekalahan dari Barca. Pelatih berjuluk The Special One ini menyatakan, Madrid masih punya peluang mengalahkan Barca di Copa, begitu juga berprestasi di Liga dan Liga Champions.
“Ini merupakan kali pertama, kami berada di puncak klasemen La Liga dengan keunggulan lima poin. Kami berhasil lolos ke babak 16 besar Liga Champions, dan juga masih punya satu pertandingan di Copa del Rey, tegasnya dikutip Goal, Senin (23/1/2012).
“Jika pun kami kalah, itu bukan dari klub kacangan seperti Alcorcon, tapi oleh Barcelona dan saya sudah melakukan pekejaan dengan sebaik-baiknya,” pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar