sports.okezone.com
BARCELONA - Real Madrid harus rela kehilangan gelar Copa del
Rey setelah disingkirkan rival utamanya, Barcelona. Meski kalah, namun
gelandang El Real Xabi Alonso tetap memuji permainan timnya.
Madrid memang harus merelakan gelar juara yang mereka raih musim lalu terlepas, setelah dikalahkan Barcelona (agregat 3-4) pada babak perempatfinal. Namun, jika merujuk pada laga leg kedua, dini hari tadi, yang berakhir imbang 2-2, para punggawa Madrid tidak terlalu kecewa.
Pasalnya, pada duel yang berlangsung di bawah tekanan publik Camp Nou, para punggawa Los Merengues justru mampu menampilkan performa ciamik. Sempat tertinggal dua gol di babak pertama, Madrid mampu memaksakan hasil imbang, bahkan bisa saja menang andai gol Sergio Ramos tidak dianulir wasit.
“Kami menunjukkan performa luar biasa. Benar-benar mengecewakan kami gugur, namun saya merasa kami lebih superior dari mereka dan itu yang terpenting,” tutur Xabi Alonso di situs resmi klub, Kamis (26/1/2012).
“Kami harus mencetak tiga gol dan sayang kami tidak bisa melakukannya. Tapi, kami terus berjuang hingga akhir. Kami sadar, laga bakal sulit, namun kami terus mencoba hingga detik akhir laga,” sambungnya.
“Tim (Madrid) sudah menunjukkan kekuatan mental yang tangguh. Kami tidak pernah menyerah dan terus berjuang,” imbuh mantan pilar Liverpool tersebut.
“Dua gol yang kami cetak memang tidak cukup untuk menyelamatkan kami. Tapi, kami bangga karena tampil lebih baik dari mereka. Kami menciptakan peluang lebih banyak. Mungkin kami hanya kurang beruntung,” pungkas gelandang internasional Spanyol tersebut.
Madrid memang harus merelakan gelar juara yang mereka raih musim lalu terlepas, setelah dikalahkan Barcelona (agregat 3-4) pada babak perempatfinal. Namun, jika merujuk pada laga leg kedua, dini hari tadi, yang berakhir imbang 2-2, para punggawa Madrid tidak terlalu kecewa.
Pasalnya, pada duel yang berlangsung di bawah tekanan publik Camp Nou, para punggawa Los Merengues justru mampu menampilkan performa ciamik. Sempat tertinggal dua gol di babak pertama, Madrid mampu memaksakan hasil imbang, bahkan bisa saja menang andai gol Sergio Ramos tidak dianulir wasit.
“Kami menunjukkan performa luar biasa. Benar-benar mengecewakan kami gugur, namun saya merasa kami lebih superior dari mereka dan itu yang terpenting,” tutur Xabi Alonso di situs resmi klub, Kamis (26/1/2012).
“Kami harus mencetak tiga gol dan sayang kami tidak bisa melakukannya. Tapi, kami terus berjuang hingga akhir. Kami sadar, laga bakal sulit, namun kami terus mencoba hingga detik akhir laga,” sambungnya.
“Tim (Madrid) sudah menunjukkan kekuatan mental yang tangguh. Kami tidak pernah menyerah dan terus berjuang,” imbuh mantan pilar Liverpool tersebut.
“Dua gol yang kami cetak memang tidak cukup untuk menyelamatkan kami. Tapi, kami bangga karena tampil lebih baik dari mereka. Kami menciptakan peluang lebih banyak. Mungkin kami hanya kurang beruntung,” pungkas gelandang internasional Spanyol tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar