Webber: Tak Ada Alasan Tinggalkan Red Bull!

sports.okezone.com

Foto: Mark Webber/Getty Images

MILTON KEYNES - Isu kepindahan Mark Webber dari Red Bull Racing terus begulir menyusul keretakan hubungannya dengan rekan setimnya Sebastian Vettel. Namun, Webber kembali melontarkan bantahan dan menegaskan komitmennya bersama skuad ‘banteng merah’.

Sepanjang musim lalu, kedua pembalap andalan Red Bull ini memang kerap terlibat dalam persaingan sengit. Bahkan, tak jarang aksi keduanya di atas lintasan maupun lontaran komentar mereka memanaskan suasana di garasi tim. Salah satu yang mungkin masih diingat sejumlah kalangan adalah sindiran Webber kepada Vettel dan timnya.

Saat itu, Webber sempat mengklaim dirinya “dianaktirikan” oleh tim yang lebih mendukung Vettel. Alhasil, pembalap muda Jerman pun tampil sebagai juara dunia musim ini. Tensi panas kedua pembalap ini pun sontak mengundang spekulasi dimana Webber bakal didepak Red Bull demi menciptakan suasana kondusif di garasi tim pada musim 2011 nanti.

Namun, kabar tersebut kembali dibantah Webber yang menegaskan bahwa dirinya sama sekali tak memiliki masalah dengan Vettel dan akan hengkang meninggalkan tim. Pembalap 34 tahun ini bahkan menegaskan bahwa saat ini dirinya tengah fokus membantu tim dalam mengembangkan mobil untuk bisa terus tampil dominan atas dua rival utamanya, McLaren dan Ferrari.

“Saya tak pernah berpikir untuk pergi (hengkang) kemana pun. Saya sadar, saya harus segera mencari solusinya dengan cara membantu tim mempersiapkan mobil. Saya telah beberapa kali mengatakan bahwa saat ini saya dan awak tim tengah mempelajari bagaimana caranya untuk bisa berada di garis depan secara konsisten,” lanjutnya dikutip Autosport, Rabu (14/12/2010).

“Jadi, tak ada alasan atapun niatan yang terlintas dalam benak saya, bahwa saya harus pindah ke tim lain. Tentang tim? Saya cukup puas dengan reaksi yang ditunjukkan tim, karena mereka telah melakukan pekerjaannya dengan baik dengan memberikan kami berdua (dengan Vettel) kesempatan untuk menghasilkan yang terbaik,” tandasnya seraya mengatakan bahwa dirinya tidak lagi merasa dijadikan ban serep.