sports.okezone.com
LE MANS - Keputusan Casey
Stoner pensiun pada akhir musim ini membuat banyak kalangan terkejut. Tak
terkecuali dari para pesaingnya, salah satunya adalah Valentino Rossi.
Ya, beberapa saat lalu, pembalap Repsol Honda ini mengkonfirmasi bahwa MotoGP 2012 akan jadi musim terakhirnya berkarier di dunia balap. Tidak lagi memiliki gairah dalam membalap jadi alasan utama juara dunia dua kali ini (2007 & 2011) memutuskan pensiun.
Mendengar pernyataan Stoner, Rossi mengaku terkejut. Juara dunia sembilan kali ini pun menilai jika mundurnya Stoner akan jadi kehilangan besar buat MotoGP.
“Saya pikir, itu (keputusan Stoner) adalah hal yang buruk buat MotoGP. Sebab, kita kehilangan juara bertahan dan pimpinan klasemen saat ini, ujar Rossi dikutip Eurosport, Jumat (18/5/2012).
“Jadi, dari sudut pandang teknis, MotoGP akan sangat kehilangan,” sambung pembalap Ducati di sela-sela persiapan seri keempat Motogp di Sirkuit Le Mans, Prancis, akhir pekan ini.
Rossi merupakan pembalap yang menggantikan posisi Stoner di Ducati pada 2011 lalu. Pembalap 33 tahun asal Italia ini mengaku sangat kehilangan, karena Stoner diakuinya merupakan salah satu pesaing terkuat yang pernah dihadapinya.
Ya, beberapa saat lalu, pembalap Repsol Honda ini mengkonfirmasi bahwa MotoGP 2012 akan jadi musim terakhirnya berkarier di dunia balap. Tidak lagi memiliki gairah dalam membalap jadi alasan utama juara dunia dua kali ini (2007 & 2011) memutuskan pensiun.
Mendengar pernyataan Stoner, Rossi mengaku terkejut. Juara dunia sembilan kali ini pun menilai jika mundurnya Stoner akan jadi kehilangan besar buat MotoGP.
“Saya pikir, itu (keputusan Stoner) adalah hal yang buruk buat MotoGP. Sebab, kita kehilangan juara bertahan dan pimpinan klasemen saat ini, ujar Rossi dikutip Eurosport, Jumat (18/5/2012).
“Jadi, dari sudut pandang teknis, MotoGP akan sangat kehilangan,” sambung pembalap Ducati di sela-sela persiapan seri keempat Motogp di Sirkuit Le Mans, Prancis, akhir pekan ini.
Rossi merupakan pembalap yang menggantikan posisi Stoner di Ducati pada 2011 lalu. Pembalap 33 tahun asal Italia ini mengaku sangat kehilangan, karena Stoner diakuinya merupakan salah satu pesaing terkuat yang pernah dihadapinya.
 
 
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar