Umuh: Kultur Persib Berbeda

Koran SI

Umuh Muchtar.(foto:SINDO)

BANDUNG – Persib Bandung tidak bisa gegabah mengambil keputusan terkait apakah akan meninggalkan Liga Super Indonesia (LSI) menuju Liga Primer Indonesia (LPI). Makanya, hingga malam ini, belum ada kepastian dari kubu Persib terkait hal ini.

Direktur Utama PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) yang juga Manajer Persib Umuh Muchtar menyatakan, selain masih menunggu keputusan dari penyandang dana di Jakarta, pihaknya juga masih menampung masukan dari berbagai pihak.

“Kalau mau emosi, bisa saja kita pindah ke LPI sekarang juga. Tapi kan Persib ini kulturnya lain. Selain ada penyandang dana, kita juga harus bertanya kepada sesepuh Persib serta pihak terkait,” ungkap Umuh, Kamis (27/1/2011).

Umuh menyatakan, selain harus berdiskusi dengan pihak penyandang dana (konsorsium), ia juga akan berkomunikasi dengan para sesepuh Persib serta pemerintah daerah yang mendukung kiprah Maung Bandung. Sebab, hingga kini Persib sudah menjadi ikon Jawa Barat dan tidak bisa dipisahkan dari kultur Jabar.

Namun, terkait kesiapan para pemain sendiri, Umuh mengaku tidak ada masalah. Saat memberikan pengarahan kepada pemain, Umuh juga menanyakan kesiapan anak asuh Daniel Roekito tersebut atas apapun keputusan manajemen.

“Mereka bilang, kalau Persib ke kiri yang akan ikut. Kalau Persib ke kanan juga ikut. Mereka tidak masalah dan akan setia kepada Persib,” jelasnya.

Soal kentalnya faktor nonteknis saat tur ke Persiwa Wamena, Umuh mengecam jika wasit kembali menjadi biang keladi. Jika memang terjadi, maka itu artinya wasit dan utamanya PSSI dalam hal ini secara tidak langsung merestui Persib pindah ke LPI. “Masa wasit masih berani? Kalau memang begitu, ya sudah bubar saja kita dari LSI,” tegasnya.