detikSport
Gol-gol istimewa akan selalu dikenang orang. Gol yang
lahir tak lama dari kickoff pertandingan
termasuk yang istimewa.
Seberapa cepat seorang pemain bisa mencetak sebuah gol di pertandingan Piala Eropa? Berikut ini daftar enam gol cepat yang masuk buku rekor kompetisi tersebut, seperti dirangkum oleh situs resmi turnamen:
Seberapa cepat seorang pemain bisa mencetak sebuah gol di pertandingan Piala Eropa? Berikut ini daftar enam gol cepat yang masuk buku rekor kompetisi tersebut, seperti dirangkum oleh situs resmi turnamen:
1. Dmitri Kirichenko - 1 menit 7 detik. (Rusia 2-1 Yunani, 20 Juni 2004)
Rusia sudah dipastikan tidak akan
lolos dari Grup A Piala Eropa 2004 di Portugal setelah kalah dalam dua
pertandingan awal.
Tak ingin pulang dengan tangan hampa, skuad "Beruang Merah" justru tampil baik di laga terakhir. Penyerang Dmitri Kirichenko langsung menyarangkan bola saat pertandingan baru berjalan 67 detik.
Rusia akhirnya bisa mengemas kemenangan pertama dengan skor 2-1 setelah Dmitri Bulykin menambah satu gol, sementara Yunani hanya membalas sebiji gol lewat kaki Zisis Vryzas.
Tak ingin pulang dengan tangan hampa, skuad "Beruang Merah" justru tampil baik di laga terakhir. Penyerang Dmitri Kirichenko langsung menyarangkan bola saat pertandingan baru berjalan 67 detik.
Rusia akhirnya bisa mengemas kemenangan pertama dengan skor 2-1 setelah Dmitri Bulykin menambah satu gol, sementara Yunani hanya membalas sebiji gol lewat kaki Zisis Vryzas.
2. Sergei Aleinikov - 2 menit 7 detik. (Uni Soviet 3-1 Inggris, 18 Juni 1988)
Sergei
Aleinikov mencetak satu gol cepat saat Uni Soviet menundukkan Inggris dengan
skor akhir 3-1 pada pertandingan Grup B Piala Eropa 1988 di Jerman.
Gol cepat dari Aleinikov yang dicetak dalam waktu 127 detik itu sempat disamakan oleh Tony Adams tiga belas menit berikutnya.
Gol cepat dari Aleinikov yang dicetak dalam waktu 127 detik itu sempat disamakan oleh Tony Adams tiga belas menit berikutnya.
Uni Soviet memastikan kemenangan setelah Oleksiy Mykhailychenko
dan Viktor Pasulko mencetak gol tambahan.
3. Alan Shearer - 2 menit 14 detik. (Inggris 1-1 Jerman, 26 Juni 1996)
Alan Shearer melambungkan asa pendukung tim 'Tiga Singa' agar tim kesayangannya bisa sampai ke babak puncak. Ia mencetak gol saat pertandingan berjalan dua menit lebih 14 detik. Namun Jerman bisa menyamakan kedudukan lewat Stefan Kuntz di menit ke-16.
Inggris akhirnya gagal melaju ke babak final setelah kalah adu tendangan penalti. Keenam eksekutor Der Panzer sukses menjaringkan bola, sementara penendang terakhir Inggris, Gareth Southgate, gagal menaklukkan penjaga gawang Andreas Kopke.
Shearer menjadi pencetak gol terbanyak di edisi Piala Eropa itu dengan torehan lima gol.
4. Michael Owen - 2 menit 25 detik (Inggris 2-2 Portugal, 24 Juni 2004)
Owen mencetak gol saat pertandingan berjalan dua menit lebih 25 detik. Helder Postiga menjadi penyelamat Seleccao dengan gol penyeimbang tujuh menit menjelang laga bubar.
Masing-masing tim mencetak gol satu gol tambahan di babak tambahan. Rui Costa mencetak gol di menit ke-110, lima menit kemudian Lampard menyamakan kedudukan.
Inggris akhirnya harus pulang lebih awal setelah kalah di babak adu penalti. David Beckham dan Darius Vassell menjadi eksekutor Inggris yang gagal sementara di Portugal cuma Rui Costa.
5. Hristo Stoichkov - 2 menit 27 detik. (Bulgaria vs Rumania, 13 Juni 1996)
Pada pertandingan kedua di Grup B itu, Bulgaria menang atas Rumania dengan skor tipis 1-0 berkat gol dari Hristo Stoichkov saat pertandingan baru berjalan dua menit lebih 27 detik.
Rumania yang pada pertandingan sebelumnya juga tunduk dari Prancis dengan skor yang sama dipastikan harus angkat koper lebih awal.
6. Jesus Maria Pereda - 6 menit. (Spanyol 2-1 Uni Soviet, 21 Juni 1964)
Spanyol sukses menjadi juara saat menggelar Piala Eropa 1964. La Furia Roja menang 2-1 dari Uni Soviet di babak final.
Jesus Maria Pereda menjadi pembuka skor bagi tuan rumah saat pertandingan berjalan enam menit. Soviet bisa menyamakan kedudukan dua menit kemudian lewat kaki Galimzyan Khusainov.
Uni Soviet akhirnya kalah setelah gawang yang dikawal oleh Lev Yashin di bobol oleh Marcelino Martínez enam menit menjelang laga bubar. Spanyol pun akhirnya menang dan meraih gelar juara Eropa untuk pertama kali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar